Rata-rata Harga Gabah (GKP) di Petani Naik 0,62 Persen - Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Utara

Selamat Datang di Situs Web BPS Kabupaten Lampung Utara

Survei Kebutuhan Data 2024, diharapkan partisipasi pengguna data yang menggunakan data dari BPS Kabupaten Lampung Utara, untuk mengisi kuesioner online http://s.bps.go.id/skd1806_2024

Pelayanan Statistik Terpadu BPS Lampung Utara dapat melalui chat interaktif dengan SITARA - Konsultasi dan Tanya Data Lampung Utara pada Senin-Jumat di jam Kerja

Rata-rata Harga Gabah (GKP) di Petani Naik 0,62 Persen

Rata-rata Harga Gabah (GKP) di Petani Naik 0,62 PersenUnduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 3 Agustus 2020
Ukuran File : 1.05 MB

Abstraksi

Selama Juni 2020, Survei Harga Produsen Gabah mencatat 54 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP).

Harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp. 4.350,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah. Harga gabah terendah mencapai Rp. 3.600,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Muncul dan Ciherang terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan dan Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah. Harga tersebut berada dibawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp. 4.200,00 per kg.

Di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp. 4.500,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp. 3.675,00 per kg dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut berada dibawah HPP yaitu Rp. 4.250,00 per kg.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik  Kabupaten Lampung Utara (Statistics of Lampung Utara Regency)Jl. Soekarno Hatta No. 218 Tanjung Harapan Kotabumi Selatan Lampung Utara

Telp (0724) 21093

E-Mail: bps1806@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik