Tanggal Rilis | : | 22 Januari 2024 |
Ukuran File | : | 0.55 MB |
Abstraksi
Selama Mei 2019, Survei Harga Produsen Gabah mencatat 69 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP).
Harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp. 4.800,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah. Harga gabah terendah mencapai Rp. 3.700,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Melati, Galur, dan Ciherang terdapat di Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, dan Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur. Harga tersebut sama dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp. 3.700,00 per kg.
Di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp. 4.950,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp. 3.780,00 per kg dengan Varietas Melati, Galur, dan Ciherang terdapat di Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, dan Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur. Harga tersebut berada diatas HPP yaitu Rp. 3.750,00 per kg.
Harga gabah di tingkat petani turun di bulan Mei. Hal ini disebabkan oleh datangnya musim panen padi sehingga stok gabah meningkat dari bulan sebelumnya. Penurunan ratarata harga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 5,11 persen dari Rp. 4.147,44 per kg menjadi Rp. 3.935,48 per kg. Dengan kelompok kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan turun sebesar 5,11 persen dari Rp. 4.237,56 per kg menjadi Rp. 4.020,97 per kg.